PROFIL SDIT DARUL HIKMAH PAKEM
RANGKUMAN DATA / PROFIL SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU DARUL-HIKMAH
A. DATA SEKOLAH
1. Nama Sekolah : SDIT Darul-Hikmah
2. N P S N : 20 40 45 82
3. N S S : 102 040 210 026
4. Kecamatan : Pakem
5. Kabupaten : Sleman
6. Propinsi : DI Yogyakarta
7. Yayasan Penyelenggara : Yayasan Darul-Hikmah Al Ihsaniyah
8. Ijin Pendirian :
a. Tanggal : 19 April 2004
b. Nomor : 024 / KPTS / PEND.SLM / IV / 2004
c. Instansi : Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman
d. Terhitung Mulai Tugas : 24 Juni 2003
9. Lembaga Penyelenggara : Yayasan Darul-Hikmah Al Ihsaniyah
B. PROFIL SEKOLAH
I. Visi
Mewujudkan Generasi Qur’ani Berwawasan Masa Depan.
Keterangan :
Generasi Qur’ani : generasi yang mampu membaca, memahami dan mengamalkan nilai-nilai Al Qur’an secara kaffah dan terintegrasi dalam segala aspek kehidupan.
Berwawasan Masa Depan : wawasan dunia dan akherat
Wawasan Dunia : memiliki kecakapan hidup (life skills) yang memadai untuk tetap survive dengan penguatan pada aspek kehidupan yang berwawasan lingkungan dan teknologi.
Wawasan Akherat : mempelajari, memiliki dan mengamalkan ilmu sebagai nilai ibadah yang berlandaskan pada syar’i untuk bekal di kehidupan kekal yang akan datang.
II. Misi
1) Menanamkan aqidah yang kuat sejak usia dini.
2) Menumbuhkan rasa cinta kepada Allah dan Rasulullah.
3) Memupuk jiwa religius dalam segala aspek kehidupan.
4) Membekali kecakapan hidup yang berwawasan masa depan.
5) Mengembangkan kemampuan Spiritual-Emosional & Intelegensi secara Sinergis.
Keterangan :
1) Menanamkan aqidah yang kuat dalam menjalankan ibadah melalui pendidikan yang terintegrasi dengan pendekatan ilmu dan pembiasan (empirik).
2) Menumbuhkan rasa cinta kepada Allah dan Rasulullah sebagai motivasi dan inspirasi hidup dunia-akherat.
3) Memupuk jiwa religius dalam segala aspek kehidupan sebagai langkah upaya menjaga konsistensi keimanan seorang hamba dalam hubungan kepada Tuhannya (Habluu minallah) dan sesamanya (Habluu minannaas).
4) Membekali kecakapan hidup sebagai modal untuk dapat senantiasa exist dalam segala aspek kehidupan dengan penguatan wawasan lingkungan hidup dan teknologi.
5) Mengembangkan kemampuan Spiritual – Emosional dan Intelegensi secara sinergis/selaras/seimbang proporsional untuk mengoptimalkan potensi pribadi dalam berkarya dan beribadah.
III. Slogan
Membangun Generasi Qur’ani Berwawasan Masa Depan
IV. Tujuan
Mendidik generasi masa depan dengan mengintegrasikan
Sistim Pendidikan Nasional dan Pendidikan Islami dalam upaya
mewujudkan Generasi Rabbani yang berbekal kecakapan hidup dunia-akherat.
V. Kurikulum
Merupakan integrasi dari Kurikulum Pendidikan Nasional dengan Kurikulum Berbasis Tauhid yang berkarakter dinamis, praktis dan efektif. Didukung dengan program pengembangan jiwa enterpreneur dan leadership yang kompetitif.
Dinamis : senantiasa mengikuti perkembangan dan perubahan/dinamika dunia pendidikan global.
Praktis : simpel dan aplikatif dalam lkehidupan sehari-hari dengan penguatan aspek teknologi.
Tauhid : merupakan landasan dan ruh motorik yang tertanam dalam setiap detak program pendidikan.
Enterpreneur : menumbuhkan jiwa kewirausaan santri yang mandiri berlandaskan kaidah syar’i
Leadership : membentuk dan menanamkan jiwa kepeimpinan yang amanah dan istiqomah.
VI. Instrumentasi
a. Metode Pembiasaan (Habit Forming) yang konsisten dan terprogram ;
N Konsisten, dalam pembinaan akhlak, kemampuan berbahasa dan ritual ibadah
( pembiasaan : sholat tertib dan tepat waktu, minggu bahasa, bersikap dan bertutur kata yang sopan)
N Terprogram, menjalankan kegiatan pembinaan secara rutin dan periodik
( pembiasaan : perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan)
b. Metode Pembelajaran yang variatif, kreatif, inovatif, efektif dan aplikatif ;
N Variatif, dalam penggunaan berbagai media pembelajaran yang menunjang
( penggunaan lab. Audio-visual, musik, komputer, CD program interaktif dan lingkungan sekitar)
N Kreatif, mengemas sebuah pembelajaran yang menyenangkan
( merancang media atau pembelajaran yang memadukan belajar dan bermain edukatif )
N Inovatif, mengembangkan dan mengolah sumber belajar lebih dinamis
( mengolah dan mengembangkan sumber belajar menjadi lebih efektif sebelum disajikan )
N Efektif, dalam penggunaan media dan waktu belajar
( pemanfaatan media yang ada secara optimal dan alokasi waktu yang terbatas )
N Aplikatif, mudah digunakan dan dilaksanakan untuk pemahaman
( program pembelajaran yang disesuaikan dengan sumber daya, situasi dan kondisi sekolah )
c. Metode Empirik (Learning by Doing)
Melakukan pembelajaran praktek dalam laboratorium maupun di alam/lingkungan dengan penekanan santri bereksperimen untuk dapat melakukan dan mengetahui.
d. Metode Amanah Kausatif
Digunakan untuk menanamkan sikap tanggungjawab bagi santri akan apa-apa yang dikerjakan/dilakukan harus dipertanggungjawabkan secara individu maupun kelompok.
( penggunaan dan perawatan fasilitas sekolah, program sholat berjamaah, pergaulan dengan teman )
e. Metode Pendekatan Personal (Human Aproach)
Digunakan untuk mengatasi permasalahan individu dengan individu maupun kelompok dalam pergaulan sekolah, pembelajaran klasikal agar tercipta suasana yang kondusif.
VII. Profil Santri Lulusan
1. Menjalankan ibadah wajib dan sunnah dengan baik dan benar;
2. Taat dan berbakti kepada orangtua dan guru;
3. Mampu menghafal Al Qur’an Juz 30;
4. Mampu menghafal Al Hadits pilihan;
5. Mampu berbahasa Arab dan Inggris dalam tingkat sederhana;
6. Memiliki jiwa kemandirian dan kepemimpinan yang amanah;
7. Berani, Aktif, Kreatif dan Inovatif dalam nuansa pembelajaran yang kompetitif;
A. DATA SEKOLAH
1. Nama Sekolah : SDIT Darul-Hikmah
2. N P S N : 20 40 45 82
3. N S S : 102 040 210 026
4. Kecamatan : Pakem
5. Kabupaten : Sleman
6. Propinsi : DI Yogyakarta
7. Yayasan Penyelenggara : Yayasan Darul-Hikmah Al Ihsaniyah
8. Ijin Pendirian :
a. Tanggal : 19 April 2004
b. Nomor : 024 / KPTS / PEND.SLM / IV / 2004
c. Instansi : Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman
d. Terhitung Mulai Tugas : 24 Juni 2003
9. Lembaga Penyelenggara : Yayasan Darul-Hikmah Al Ihsaniyah
B. PROFIL SEKOLAH
I. Visi
Mewujudkan Generasi Qur’ani Berwawasan Masa Depan.
Keterangan :
Generasi Qur’ani : generasi yang mampu membaca, memahami dan mengamalkan nilai-nilai Al Qur’an secara kaffah dan terintegrasi dalam segala aspek kehidupan.
Berwawasan Masa Depan : wawasan dunia dan akherat
Wawasan Dunia : memiliki kecakapan hidup (life skills) yang memadai untuk tetap survive dengan penguatan pada aspek kehidupan yang berwawasan lingkungan dan teknologi.
Wawasan Akherat : mempelajari, memiliki dan mengamalkan ilmu sebagai nilai ibadah yang berlandaskan pada syar’i untuk bekal di kehidupan kekal yang akan datang.
II. Misi
1) Menanamkan aqidah yang kuat sejak usia dini.
2) Menumbuhkan rasa cinta kepada Allah dan Rasulullah.
3) Memupuk jiwa religius dalam segala aspek kehidupan.
4) Membekali kecakapan hidup yang berwawasan masa depan.
5) Mengembangkan kemampuan Spiritual-Emosional & Intelegensi secara Sinergis.
Keterangan :
1) Menanamkan aqidah yang kuat dalam menjalankan ibadah melalui pendidikan yang terintegrasi dengan pendekatan ilmu dan pembiasan (empirik).
2) Menumbuhkan rasa cinta kepada Allah dan Rasulullah sebagai motivasi dan inspirasi hidup dunia-akherat.
3) Memupuk jiwa religius dalam segala aspek kehidupan sebagai langkah upaya menjaga konsistensi keimanan seorang hamba dalam hubungan kepada Tuhannya (Habluu minallah) dan sesamanya (Habluu minannaas).
4) Membekali kecakapan hidup sebagai modal untuk dapat senantiasa exist dalam segala aspek kehidupan dengan penguatan wawasan lingkungan hidup dan teknologi.
5) Mengembangkan kemampuan Spiritual – Emosional dan Intelegensi secara sinergis/selaras/seimbang proporsional untuk mengoptimalkan potensi pribadi dalam berkarya dan beribadah.
III. Slogan
Membangun Generasi Qur’ani Berwawasan Masa Depan
IV. Tujuan
Mendidik generasi masa depan dengan mengintegrasikan
Sistim Pendidikan Nasional dan Pendidikan Islami dalam upaya
mewujudkan Generasi Rabbani yang berbekal kecakapan hidup dunia-akherat.
V. Kurikulum
Merupakan integrasi dari Kurikulum Pendidikan Nasional dengan Kurikulum Berbasis Tauhid yang berkarakter dinamis, praktis dan efektif. Didukung dengan program pengembangan jiwa enterpreneur dan leadership yang kompetitif.
Dinamis : senantiasa mengikuti perkembangan dan perubahan/dinamika dunia pendidikan global.
Praktis : simpel dan aplikatif dalam lkehidupan sehari-hari dengan penguatan aspek teknologi.
Tauhid : merupakan landasan dan ruh motorik yang tertanam dalam setiap detak program pendidikan.
Enterpreneur : menumbuhkan jiwa kewirausaan santri yang mandiri berlandaskan kaidah syar’i
Leadership : membentuk dan menanamkan jiwa kepeimpinan yang amanah dan istiqomah.
VI. Instrumentasi
a. Metode Pembiasaan (Habit Forming) yang konsisten dan terprogram ;
N Konsisten, dalam pembinaan akhlak, kemampuan berbahasa dan ritual ibadah
( pembiasaan : sholat tertib dan tepat waktu, minggu bahasa, bersikap dan bertutur kata yang sopan)
N Terprogram, menjalankan kegiatan pembinaan secara rutin dan periodik
( pembiasaan : perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan)
b. Metode Pembelajaran yang variatif, kreatif, inovatif, efektif dan aplikatif ;
N Variatif, dalam penggunaan berbagai media pembelajaran yang menunjang
( penggunaan lab. Audio-visual, musik, komputer, CD program interaktif dan lingkungan sekitar)
N Kreatif, mengemas sebuah pembelajaran yang menyenangkan
( merancang media atau pembelajaran yang memadukan belajar dan bermain edukatif )
N Inovatif, mengembangkan dan mengolah sumber belajar lebih dinamis
( mengolah dan mengembangkan sumber belajar menjadi lebih efektif sebelum disajikan )
N Efektif, dalam penggunaan media dan waktu belajar
( pemanfaatan media yang ada secara optimal dan alokasi waktu yang terbatas )
N Aplikatif, mudah digunakan dan dilaksanakan untuk pemahaman
( program pembelajaran yang disesuaikan dengan sumber daya, situasi dan kondisi sekolah )
c. Metode Empirik (Learning by Doing)
Melakukan pembelajaran praktek dalam laboratorium maupun di alam/lingkungan dengan penekanan santri bereksperimen untuk dapat melakukan dan mengetahui.
d. Metode Amanah Kausatif
Digunakan untuk menanamkan sikap tanggungjawab bagi santri akan apa-apa yang dikerjakan/dilakukan harus dipertanggungjawabkan secara individu maupun kelompok.
( penggunaan dan perawatan fasilitas sekolah, program sholat berjamaah, pergaulan dengan teman )
e. Metode Pendekatan Personal (Human Aproach)
Digunakan untuk mengatasi permasalahan individu dengan individu maupun kelompok dalam pergaulan sekolah, pembelajaran klasikal agar tercipta suasana yang kondusif.
VII. Profil Santri Lulusan
1. Menjalankan ibadah wajib dan sunnah dengan baik dan benar;
2. Taat dan berbakti kepada orangtua dan guru;
3. Mampu menghafal Al Qur’an Juz 30;
4. Mampu menghafal Al Hadits pilihan;
5. Mampu berbahasa Arab dan Inggris dalam tingkat sederhana;
6. Memiliki jiwa kemandirian dan kepemimpinan yang amanah;
7. Berani, Aktif, Kreatif dan Inovatif dalam nuansa pembelajaran yang kompetitif;
0 Response to "PROFIL SDIT DARUL HIKMAH PAKEM"
Posting Komentar